Sobat themaniax,
Dulu saat Jepang mengalami Tsunami, saya sempat membaca share guru besar SEFT, Ahmad Faiz Zainuddin yang saat itu menerima email yang sangat menyentuh dari Direktur Nanyang Technopreneurship Center.
Ternyata di dalam email tersebut diceritakan tentang ketabahan, keberanian dan kebaikan seorang anak berusia 9 tahun! Anak ini ditinggal oleh Ayah, Ibu dan Keluarganya yang telah meninggal diseret Ombak Tsunami di Sendai Jepang beberapa waktu yang lalu.
Dulu saat Jepang mengalami Tsunami, saya sempat membaca share guru besar SEFT, Ahmad Faiz Zainuddin yang saat itu menerima email yang sangat menyentuh dari Direktur Nanyang Technopreneurship Center.
Ternyata di dalam email tersebut diceritakan tentang ketabahan, keberanian dan kebaikan seorang anak berusia 9 tahun! Anak ini ditinggal oleh Ayah, Ibu dan Keluarganya yang telah meninggal diseret Ombak Tsunami di Sendai Jepang beberapa waktu yang lalu.
Dia sebatang kara dan kedinginan di antrian panjang untuk mendapatkan makanan. Yang sangat mengharukan, ketika dia mendapatkan giliran pembagian makanan, anak ini membungkukkan badannya untuk berterima kasih, tapi makanannya tidak dia makan sendiri. Dia bawa makanan itu untuk dibawa ke barisan paling depan untuk disetorkan ke tempat pembagian makanan dan kemudian dia sendiri kembali antri di barisan paling belakang.
Ketika ditanya mengapa dia tidak makan sendiri makanannya, padahal jika dia antri bisa jadi saat giliran dia makanannya sudah habis? Dan sangat di luar dugaan.... dia menjawab "karena masih banyak yang lebih lapar dibandingkan saya. Kalau saya setorkan makanan ke tempat pembagian makanan, paling tidak semua orang akan dapat bagian yang sama sesuai antriannya"
Benar-benar sebuah kata-kata yang sangat mengharukan dan sangat luar biasa yang keluar dari seorang anak berumur 9 tahun.... bagaimana dengan Negara kita sendiri? Dan bagaimana dengan kita sendiri? Bisakah kita melakukan hal tersebut di usia kita yang jelas-jelas tidak semuda anak 9 tahun tadi? Semua berawal dari kita sendiri bukan dari orang lain. Dari kejadian di atas, ada beberapa kejadian Luar biasa bangsa Jepang yang berhasil dikutip oleh Bpk. Ahmad Faiz Zainuddin, yaitu :
1. THE CALM
Bangsa jepang tidak melanjutkan kesedihannya berlama-lama dan bahkan meratapi nasib, mereka langsung bangkit saling membantu dan saling menguatkan hati untuk menghilangkan kesedihan itu. Saat ini kesedihan itu sudah mulai berangsur menghilang dalam waktu yang singkat!
2. THE DIGNITY
Sangat berdisiplin dan antri dengan tenang untuk menerima bantuan makanan dan juga air minum, bukan dengan berebut atau bahkan saling memaki demi mendapatkannya duluan.
3. THE ABILITY
Memiliki arsitektur bangunan yang sangat bagus, dimana walaupun terkena bencana yang beruntun bangunan tersebut kebanyakan tetap berdiri kokoh dan tidak jatuh.
4. THE GRACE
Orang-orang hanya membeli apa yang mereka butuhkan saja agar yang lain juga kebagian. Jadi tidak membeli atau memonopoli semua barang yang kemudian dijual lagi untuk mendapatkan keuntungan besar.
5. THE ORDER
Tidak ada penjarahan di toko-toko yang ditinggal, Tidak ada yang membunyikan klakson dan Tidak menyalip di jalan. Yang ada adalah sebuah pemahaman untuk suatu kondisi.
6. THE SACRIFICE
Sekitar 50 pekerja tinggal kembali untuk memompa air laut di dalam Reaktor Nuklir. Bayangkan... bagaimana cara membalas jasa mereka yang begitu besar?
7. THE TENDERNESS
Para toko-toko makanan dan restoran memotong harga makanan, ATM-ATM yang tidak terjaga dibiarkan saja, dan yang kuat atau kaya peduli untuk yang lemah / yang membutuhkan.
8. THE TRAINING
Baik Orang tua ataupun Anak-anak, semua tahu persis apa sebenarnya yang harus dilakukan dalam kondisi yang mereka alami. Dan mereka masih banyak lebih tahu dari itu.
9. THE MEDIA
Para wartawan, jurnalis, media hanya memberitakan yang perlu untuk diberitakan saja. Tidak ada wartawan yang bertindak konyol dan tidak masuk akal, hanya ada wartawan yang tenang meliput berita dengan hati. Mereka tidak membesar-besarkan berita demi mencari keuntungan sendiri
10. THE CONSCIENCE
Ketika listrik / lampu mati disebuah pertokoan, orang-orang yang membeli barang menaruh kembali barangnya pada rak-rak dan kemudian keluar dengan tenang. Tidak ada tindakan pencurian, ngutil atau sejenisnya. Yang mereka tahu hanyalah hati nurani.
Semoga hal-hal hebat dan luar biasa dari bangsa jepang diatas itu bisa kita tiru dan kita mulai dari diri sendiri. Semoga artikel ini bermanfaat ya... :)
0 komentar:
Posting Komentar